Konnichiwa... Selamat siang...
Well, semoga semuanya dalam keadaan baik ya. Dari tadi pagi langit disini mendung berawan, kadang agak panas. Ya mirip voltase matahari lagi turun daya. Hehehehee, ngarang..
Masih bareng bloger keren bin cute-cute ini, mau ngobrolin soal Fans JKT48 VS Orang sekitar, kenapa seperti itu? Oke deh lets cekidot...
Terkadang mempunyai idola, lalu kita over dalam menerapkan di kehidupan sehari-hari itu malah jadi aneh untuk orang disekitar kita, paling tidak mereka bosen dengan ulah kita. Sempat terfikir, "masa bodoh dengan semuanya yang penting aku bahagia". Benarkah kamu bisa seperti itu? Kalau untuk temanmu yang setiap harinya hanya bertemu di sekolah, atau tempat kerja mungkin itu bisa berlaku. Tapi mungkin tak akan lama, jika tidak ada satu temanmu yang memiliki idola yang sama denganmu.
Kalau dengan keluargamu, misalkan saja nyokap. Kamu setiap hari muter lagunya JKT48 dirumah, lalu nonton acaranya di TV, terus kalau ada berita baru tentang JKT48 kamu langsung ngomong ke nyokap. Lama kelamaan nyokap juga pasti bosen mendengar ocehanmu tentang JKT48, bisa-bisa beliau males ngobrol saat kamu mulai berbicara tentang JKT48.
Memang sulit kalau harus bersikap Tidak Peduli dengan hal tersebut. Mungkin saja, kalau rumahmu sekitar Theater paling tidak rumahmu bisa menjangkau JKT48 dengan mudah. Pasti tidak akan sulit untukmu bila ingin menemukan orang-orang yang nge-Fans sama JKT48. Kalau kamu berada di suatu daerah yang jauh dari sana, mungkin nasibmu juga akan seperti kami. Fans Layar Kaca, yang tidak punya teman untuk diajak bicara tentang idola kalian, dan hanya bisa tersenyum saat mereka tampil di TV.
Jadi fans seperti ini memang menyenangkan, tapi susah buat dijalanin. *korban iklan ^_^
Banyak hal yang harus dipendam, terkadang kau hanya mampu tersenyum saat ada salah satu lagu JKT48 di putar di radio atau terdengar disalah satu sudut keramaian pusat perbelanjaan. Sangat sulit menjalani hal-hal yang semacam ini, tapi ya sudahlah toh mereka semua juga tidak perlu tau kalau dirimu fans JKT48.
Terfikir untuk nekad pergi ke Jakarta dan melihat mereka di theater, namun mungkin semua itu hanya mimpi semata. Kemungkinan untuk sampai di Jakarta mungkin 97%, tapi untuk sampai di theater 0.5% bahkan mungkin lebih rendah dari itu, karena memang tak bisa. *menghela nafas panjang
Ultimate Delusi Project
Hayo ngaku, siapa saja yang pernah delusi (berkhayal) dengan member JKT48? ^_^ jawabnnya kira-kira pasti semua fans dari JKT48 pernah mempunyai delusi yang tinggi apalagi pada oshi mereka masing-masing, tidak perlu bertanya-tanya karena aku juga termasuk.
Untuk fans cewek kemungkinan delusinya, andai aku jadi temen mereka, andai aku kenal mereka, andai aku kerja di theater, andai aku jadi JOT, andai, andai, dan andai yang lainnya. Aku sih delusinya, andai aku adalah Manager dari JKT48, keren kali ya... hahahahaa #plaaakkk
Untuk fans cowok kemungkinan paling banyak delusinya adalah Andai ( isi sendiri ) jadi pacarku..!!! #plaaakkkk, sadar ada golden rules.
Inilah yang menurutku sedikit lebih ekstrim, berandai-andai menjadi pacarnya. Walaupun angan-angan kalian itu tidaklah salah, tapi coba di fikir ulang lagi.
Semua fans JKT48 tahu kalau ada golden rules yang melarang keras para member untuk menjalin hubungan cinta dengan siapapun jika dilanggar pasti akan dikeluarkan secara tidak hormat. Kalau kalian fansnya, dan andai salah satu dari cowok itu benar-benar menjadi kekasih dari salah satu member JKT48 apa yang terjadi?
Fans lain yang mempunyai oshi yang sama pasti bakalan sakit hati, terus menghujat oshi kalian yang kini menjadi kekasih kalian. Lalu dengan keruhnya keadaan, JOT langsung mengeluarkan oshi-mu itu dengan cara tidak hormat sebagai bentuk pelanggaran golden rules. Apa kamu bisa bangga dengan hal yang seperti itu?
Jika itu benar terjadi, sama saja kamu menghancurkan karir dan masa depan oshimu. Bahkan yang lebih ekstrim lagi, jika dia dikucilkan oleh teman sekolahnya bagaimana? Bukan hanya karir dan masa depannya yang hancur, tapi juga hidupnya. *ngeriii...
Ayolah, biarkan semua berjalan seperti adanya. Kita adalah Fans dan Mereka adalah Idola, cukup bersikap apa adanya biarkan saja hubungan ini sebatas Fans dan Idolanya. Kalaupun mungkin salah satu dari kita jadi temannya ya bersyukur, kalau pun jadi kekasihnya pasti saat mereka sudah graduate. ^_^
Ingat lirik lagunya Futari Nori no Jitensha?
............................................................
...... Keberadaan yang seperti angin.......
Ah mungkin bagi diriku, dirimu yang berarti
Tidak menyadari apapun
Cinta tak berbalas dari belakang
............................................................
Coba dengerin deh, pasti ketemu lirik bagian yang itu. Keberadaan kita alias fans itu seperti angin, udara, oksigen buat JKT48. Tak terlihat tapi dapat dirasakan, tak berwujud tapi tak bisa hidup tanpa kita. Setuju???
Kalau pun suatu hari Melody, Rica, Diasta, Ve, bahkan Nabilah dan Kinal graduate terus punya pacar atau suami, aku sih gak peduli. Aku gak berhak marah, karena yang aku butuhkan adalah melihat mereka bahagia dengan orang yang mereka cintai. Walaupun orang yang mereka cintai bukanlah aku.. *delusi jadi cowok
Banyak hal indah jika kita mampu menerima dan bersyukur dengan apa yang telah Tuhan berikan. JKT48 juga salah satunya, kita bisa mengambil dari segi positif tentang munculnya mereka. Karena mereka melihat kerja keras dan usaha mereka bisa menjadi motivasi agar kita bisa menjadi lebih baik lagi. Jadi, KEEP SUPPORT JKT48... Do'a pun juga bisa menjadi salah satu bentuk support untuk mereka.
Udah sore.. Osaki ni shitsurei shimasu..
Semoga Tuhan selalu memberikan kebahagiaan yang indah untuk kita semua. Amin
SAMPAI BERTEMU DI KEADAAN YANG LEBIH BAIK DARI INI
No comments:
Post a Comment